Filsafat Ketuhanan, Bukan Kepercayaan

Saya menulis Ketuhanan disini bukan Tuhan berdasarkan kepercayaa, tetapi berdasarkan filosofis, yaitu Tuhan yang dapat dimengerti berdasarkan logika dan penglihatan yang realistis.

Para Filosof yang terhgormat,…

Para peminat penulis maupun pembaca dalam rubrik filsafat saya anggap sebagi calon2 filosof atau para filosofis muda, oleh karena itu saya berharap jangan memabawa nama Tuhan yang ditulis dalam ayat2 suci, tetapi marilah kita tempatkan Tuhan dalam areal Sience, dilihat dengan pikiran dan renungan yang mendalam, dengan demikian anda akan dapat memahami makna dari Ketuhanan Yang Maha Esa.

Alam ini hidup, bumi ini hidup, apakah anda percaya itu, lihat saja kenyataannya,..bumi ini,..

Semua makhluk muncul dari dalam tanah,…kemudian kembali ketanah pula,..itulah evolusi fisiknya,.

Semua makhluk adalah makanan, dan juga pemakan, karena dengan cara demikianlah proces kehidupan ini berlangsung. Tumbu2an mengambil sari makanan dari dalam tanah, kemudian dimakan oleh ternak, dan ternak dimakan oleh manusia, dan mnusia dimakan oleh cacing, virus bakteri dll.

Didalam diri manusia ada yang tidak masuk kedalam tanah,..yaitu bathinnya, yaitu egonya,. dia akan tetap berada dalam alam mental. Apa itu alam mental,..? Waktu anda mimpi, anda berada di alam lain, nah alam lain itulah yang disebut alam mental.

Evolusi fisik adalah alam duniawi yaitu alam fisika, sedangkan evolusi mental dikenal dengan nama alam rohani. yaitu tempat roh2 manusia yang sudah mati. .

Kehidupan fisik tidak memiliki kesadaran, tetapi kehidupan rohani memiliki kesadaran, oleh karean itu roh itu bisa menderita di alam rohani, sama seperti anda merasa terancam dan menderita waktu anda bermimpi

Kondisi roh yang masih penuh imajinasi duniawi akan mengalami mimpi2 yang menakutkan secara terus menerus, akaibatnya dia sangat menderita. Itulah yang disebut Neraka yaitu kehidupan roh yang masih terbelit dengan kesedihan duniawi..

Kalau roh anda bersih dari urusan duniawi, anda akan merasakan ketenangan yang luar biasa. Alam yang tenang itulah yang disebut Sorga.

Yang merasakan penderitaan maupun ketenangan itu adalah kesadaran yang berada dalam unsur roh tersebut. Kesadaran itu yang mengikuti evolusi makhluk hidup. Untuk membersihkan kesadaran itu dari unsur2 material, dia harus mengalami proces kehidupan, maka itu dia harus dilahirkan berulang-ulang, sama dengan sesorang yang masuk sekalah, mulai dari TK sampai perguruan tinggi..

Alam kesadaran itulah yang disebut alam kesadaran universal, sifatnya bening luasnya tanpa batas,..

Dimana Letah Tuhan,…?

Seperti dikatakan diatas, bahwa bumi ini adalah hidup, adan fisik yang bisa dilihat, ada kehidupan berupa makhluk2nya dan ada alam , imajinasi yaitu alam mental dan ada alam kesadaran,… Semuanya itu merupakan satu makhluk hidup

Manusia adalah salah satu cel makhluk itu yang unsurnya sama dengan makhluk universal yang hidup.

Bumi adalah makhluk hidup dimana semua makluk yang ada di bumi adalah cel2 yang menghidupkan bumi ini..

Bumi adalah cel yang hidup dari makhluk unversal yang anda sebut Tuhan,..

Untuk dapat melihatnya anda harus masuk kedalam alam mental, alam ditengah lapisan atas, yaitu alam sorgawi, dari sana anda akan dapat melihat alam atas, yaitu alam kesadaran, dan kebawah anda dapat melihat alam material dan alam neraka,..

Bacalah dengan pemikiaran filosofis anda jangan dibaca berdasarkan ayat2 suci,.. salam,..

Comments

Popular Posts